Ini Tidak Dilakukan Orang Yang
Cerdas Emosional
1. Tidak Berprasangka Buruk
Orang dengan kecerdasaan emosional
("emotional intelligence" atau EI) yang tinggi punya rasa ingin tahu
besar, juga kagum pada hal-hal yang tak dikenal. Mereka akan mencari tahu
sebanyak mungkin, sehingga mereka jadi orang yang menyenangkan. Mereka bertanya
dan terbuka dengan solusinya.
2.
Tidak Bersikap Negatif
Orang dengan kecerdasan emosional
tinggi selalu bisa berterimakasih. Mereka tidak pesimis. Mereka merasa hidup
mereka baik, dan tidak membiarkan diri terpengaruh kritik serta sikap negatif
orang lain. Mereka menunjukkan perhatian kepada orang lain dalam pembicaraan.
Bersedia mendengarkan dan tidak cepat berkomentar.
3.
Tidak Mengabaikan Perasaan Orang Lain
Inilah ciri terpenting orang yang
punya kecerdasan emosional. Mereka mampu mengerti perasaan orang lain. Ini
menjadikan mereka penting di tempat kerja mereka. Dengan kemampuan mengerti apa
yang sedang dihadapi rekan atau klien, mereka bisa melewati banyak masalah
tanpa terlibat konflik.
4. Tidak Takut Perubahan
Orang yang tingkat kecerdasan
emosionalnya tinggi tidak takut hadapi perubahan. Mereka memahami, ini bagian
penting dalam proses kehidupan, dan mereka bisa beradaptasi.
5.
Tidak Dikalahkan Kelemahan Sendiri
Orang yang cerdas secara emosional
tahu kemampuan mereka, dan apa yang masih harus mereka perbaiki atau pelajari.
Kelemahan yang diketahui tidak akan bisa menahan ambisi mereka. Mereka tahu
lingkungan seperti apa yang optimal bagi gaya kerja mereka.
6.
Tidak Perfeksionis
Orang dengan kecerdasan emosional
tinggi menunjukkan motivasi tinggi dalam pekerjaan. Tapi mereka tahu,
kesempurnaan tidak mungkin dicapai. Mereka belajar dari kesalahan.
7.
Tidak Terpaku Pada Pekerjaan
Karena sadar kemampuan diri
sendiri, mereka juga tahu pentingnya menjaga keseimbangan antara aktivitas
profesional dan pribadi. Mereka makan dengan pola sehat, tidur cukup dan punya
minat lain di luar pekerjaan.