Konflik Pembunuhan Mahasiswa Yang Terjadi Di Bandung Antar Mahasiswa
Papua Bukan Merupakan Sebuah Pemecah Persatuan Antar Gererasi Penerus Di Papua
"Lalu salah satu
mahasiswa lari keluar dan dikejar mahasiswa lainnya. Mahasiswa yang dikejar
lalu ditusuk di dada," ujar salah seorang saksi mata di sekitar
lokasi.Pria yang ditusuk tersebut bersimbah darah dan segera dilarikan ke rumah
sakit oleh warga sekitar. (http://www.manadonews.com)
![]() |
papua tanah damai |
Jakarta
(21/10/2012) pembunuhan demi
pembunuhan yang terjadi dipapua yang terjadi antar masyarakat, antar suku, ras,
agama dan konflik lain yang terjadi di berbagai tempat didalam maupun diluar papua
merupakan sebuah kesalahan besar dan dosa. Pada waktu seperti sekarang ini
papua membutuhkan para pemikir-pemikir yang luar biasa dan para pendoa-pendoa
yang luar biasa agar papua menjadi tanah damai. Para pengijil sering menyebut
papua sebagai sebuah tanah yang diberkati. Arti tanah yang harus dipahami oleh
setiap insan-dan insani di papua baik itu orang muda maupu orang tua. Tanah yang
diberkati artinya bahwa tanah yang diurapi dan dikasihi oleh Allah dimana Umat
papua adalah bagian dari anggota kerjaan sorga yang sepatunya kita bersyukur.
Pada masa yang akan datang generasi
papua yang baru sangat berperang penting dalam kemajuan papua dalam berbagai
bidang di papua lebih khusus untuk mensejahterahkan papua. Generasi papua harus
menjadi seorang pemuda yang mampu menjalin hubungan dengan sodara dan sodari
yang lain dan memperkokoh persatuan dan kesatuan demi tercapainya papua yang
aman, damai dan sejaterah
Papua membutuhkan pemimpin yang
beraklah mulia takut akan Tuhan dan rendah hati. Sebagai anak dari tanah yang
diberkati kita harus menjadi orang-orang atau Umat yang sedang tumbuh dengan
baik dan tidak mudah untuk mengikuti arus zaman. Kita harus menjadi momok yang
luar biasa didalam batin kita dan jasmani dan kehidupan sosial budaya kita.
Budaya bagi orang papua merupakan
sebuah hal yang amat penting untuk dapat diturun temurunkan dari moyang hingga
kita sekarang, maka ini menjadi sebuah tantangan tersendiri bahwa kita harus
mampu untuk menyesuaikan dengan budaya kita dan berusaha untuk melestarikannya
dengan baik. Kadang diantara kita malu untuk mengenakan pakaian adat kita dalam
sebuah acara resepsi atau acara kultur dimana kita diundang untuk memeriakannya
namun sebenarnya apa kita lakukan itu merupakan kesalahan besar mengapa ? orang
diluar sana sekarang sedang berupaya untuk mencuri budaya kita dan mensubtitusikan
budaya kita dengan budaya modern mereka. Maka dengan itu kita diberi tanggung
jawab yang luar bisa untuk memberdayaakannya dan menjaga keaslian budaya
tersebut agar tidak hilang dibawa Zaman.
Budaya papua pada dasarnya bukan
merupakan budaya yang mengajarkan tentang konflik dan pertikaian antar orang papua, namun
sebalinya budaya papua pada prinsipnya mengajarkan tentang bagaimana kita
menjadi manusia-manusia dapat menciptakan damai di papua contok kecilnya tahun
1970 an itu seorang kepala pemerintahan distrik yang dicurigai mengambil uang
rakyat, maka rakyat membuat sayembara dengan mengunakan adat Suku mee di wagete
maka sejak malam itu juga upacara adat itu pun dilakukan hasilnya mereka
menemukan sebuah kotak yang tersebunyi didalam kolam di Kampung Bomou II yaitu terdapat
sebuah peti yang akhirnya juga ditemuakn berisi uang Rp 50 Jt rupiah. Inilah
keunikan budaya papua ,juga redamnya konflik yang terjadi paniai tahun 1990 an.
Dengan ini budaya orang papua ingin menginspirasikan kepada kita bahwa kita
orang papua sebenarnya tidak mempunyai budaya untuk saling bunuh membunuh antar
sama lain didalam orang papua. (Buku masih hidupkah budaya orang mee :pigai
natalis)
Intraksi sosial sudah terjalin sejak
lama antar orang papua merupaka sebuah pelajaran berharga yang dipunyai oleh
setiap manusia papua yang harus dijaga. Semua orang di dunia akan saling
mengenal dan dapat melakukan sesuatu karena ada komunikasi yang kompleks dan
dapat di percaya juga dengan ekpressi yang luar biasa. Dengan budaya intaraksi
yang luar bisa itu manusia papua dapat dan mencipatakan budaya yang beragam
maka sepatutnya diantara kita para kesatria-kesatria papua yang berjuang untuk
mendapat ilmu di tanah rantauan kita memegang teguh hal itu.
Konfik budaya dan konflik akibat
budaya modern yang berujung pada konflik antar orang papua sendiri dan mengakibatkan
jatuhnya korban itu harus di hindari dan
harus selalu di sadari. Pembunuhan yang sudah terjadi di bandung tepatnya diasrama
papua cilaki merupakan sebuah konflik yang terjadi antar mahasiswa papua. Maka sebagai
orang yang percaya kepada Tuhan marialah kita ciptakan suasana dan kondisi yang
damai. Marialah kita bersama duduk dan berdoa untuk mencari solusi untuk mengakhiri
masalah ini dengan kepala dingin agar dengan kejadian kita tidak terbagi
menjadi bagian-bagian yang dapat membawa konflik yang lain namun kita menjadi
sebuah tonggak pemersatu yang teguh didalam persatuan dalam bangsa Papua dan
menjadi bangsa yang besar dan disegani karena persatuan kita. Dan dengan
kejadian ini juga kita harus belajar bahwa Tuhan adalah damai, Tuhan itu kasih
bagi kita semua. (guti)
Posting Komentar