Paskah Mahasiswa Papua di Jerman


 
suasana acara
Suasana Paskah Mahasiswa/I Papua di Jerman
            (Kothen 29/0313) Hauforiah acara paska di Koethen ini sudah mulai ada sebulum hari H dimana beberapa orang mahasiswa dan mahasiswi Papua dari beberapa Universitas di jerman berkumpul untuk mempersiapkan konsumsi pada acara Paska gabungan Partycrew. Acara itu di meriahkan oleh seluruh mahasiswa/I Papua di jerman. Pada acara yang di adakan di sebuah ruangan di Lohmann strasse ini dihadiri pula oleh beberapa senior dari Frankfurt dan dari kota Leipzig. Masa Paska ini sebagai sebuah momentum hidup dimana Tuhan yang mati dan bangkit kembali untuk menunjukan kemuliaan Bapa-Nya di Surga. Para mahasiswa juga menyusun acara untuk nantinya diadakan didalam acara ini. jenis acara antara lain Ibadah, gemes, nonton, dan Tanzen. Kekompakan dan kekorsaa yang ditunjukan oleh semua mahasiswa di Kothen ini sangat luar biasa. Karena kebetulan yang menjadi tuan rumah pada acara Paska ini adalah Kothen. Persiapan demi persipaan telah dilakukan dan siap untuk pentaskan dalam acara Paska itu.
            Ketika persatuan yang luar biasa eratnya itu berkumpul, maka kita diajak untuk menjadi bagian yang penting agar dapat lebih mempertahankan persatuan dan kerukunan antara pelajar itu. Semua mahasiswa Papua yang ada di jerman dari berbagai jurusan dan akademi memiliki misi yang sama yaitu kembali ke Papua dan membangun Papua sesuai dengan bidang profesionalitasnya masing-masing. Segala sesuatu yang dimulai dengan bersama dan dilakukan bersama dengan dasar persatuan dan kerukunan sambil menghilangkan arogansi diantara satu sama lain. Itu artinya bahwa Kesatuan yang luar biasa itu sedang bertumbuh dan berkembang. Sebuah titik awal yang baik untuk pembangunan Papua dan generasi Papua ke depan. Karena memang pada saat sekarang di Papua untuk membangun Papua dari berbagai bidang inti di butuhkan para ahli-ahli dalam bidang tersebut dan manusianya adalah orang papua dan mau membangun dengan hati juga memiliki rasa memiliki akan tanah Papua. Satu pemikiran yang luar biasa yang tertanam dalam hati anak-anak Papua ini adalah “ Pembangunan Papua adalah tanggung jawab kita”. Istilah inilah yang menjadikan mereka kian hari makin kuat untuk selalu menjalin kerukunan antar para mahasiswa yang ada di berbagai daerah di Jerman khususnya yang berasal dari Papua.
            Tuhan telah mati dan akan bangkit pada hari minggu untuk menujukan kemuliaan Bapa-Nya dan cintanya kepada Manusia. Kalimat diatas memberi makna yang sama dengan “ Biar pun orang pintar dan bijaksana memimpin Tanah ini namun Orang Papua akan bangkit untuk memimpin daerahnya sendiri” Rv. Izak samuel Kijne penginjil belanda pertama yang mengatakan sebuah kalimat berkat yang ucapakan untuk memberkati orang Papua. Untuk mewujudkan kata itu semua orang Papua harus sadar bahwa segala sesuatu yang ada di Papua adalah milik orang Papua bukan miliki orang luar. Agar orang Papua tidak miskin di tanahnya  sediri hanya satu kunci untuk mewujudkan yaitu bersatu padu untuk membangun Papua. Orang papua harus menjadi dirinya sendiri oleh karena itu dengan adanya ruang Otonomi khusus di Papua baiklah digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang berjangka Panjang hingga Special Otonomi itu habis. Satu contoh baik yang sudah dan sedang dilakukan dilingkungan Provinsi Papua melalui pemberdaan Manusia Papua melalui BPSDM Papua. Hingga tahun 2012 ini telah mengasilkan 350 anak yang sedang mengikuti pendidikan diluar negeri maupun berbagai Univeritas ternama dalam negeri. Inilah sebuah trobosan yang baik untuk mewujudkan kata Pdt Izzak Samuel kijne.
            Dengan momentum Paska di harapkan semua mahasiswa/i Papua yang ada di jerman ini saling melihat kekurangan dan memperbaharui diri mereka agar mereka lebih layak untuk menerima tugas panggilan yang diberikan Tuhan Yesus Kristus kepada semua mereka.Paska juga menjadi harapan untuk menatap diri mereka sendiri agar kita lebih patuh untuk memikul sabib yang diberik-Nya itu kepada mereka. Setiap perjuangan memang sangat sulit untuk mendapatkan hasil yang maksimal namun yang paling penting dari hidup adalah kerja keras untuk mendapatkan hasil semaksimal mungkin dengan membuat segala sesuatu yang bisa dilakukan untuk mencapai target tanpa kita melihat berapa banyak telah di hasilkan sekarang dan berapa yang akan dihasilkan pada masa yang akan datang. “Ketika sebuah kompetisi dimulai maka itulah waktu untuk berbuat bukan waktunya untuk berfikir”.
(by guti)



 
 
Support : SAVE THE ENVIROMENT OF WEST PAPUA | INFO PAPUA | KNPB NEWS
Copyright © 2011. PAPUA TO OUR WORLD - All Rights Reserved
Template Created by Mr.YOGIX FWP Published by AGUSTINUS GIYAI
Proudly powered by Blogger